Seluk Beluk Desain Suratkabar


oleh:Rahmat Tauvani
Mendesain/layout halaman surat kabar secara garis besar tidak jauh berbeda dengan mendesain poster ataupun produk desain lainnya. Surat kabar hanyalah salah satu contoh produk karya desain dalam bidang media cetak. Layout surat kabar juga merupakan bagian dari proses seni serta kreatifitas dalam meracik grafis.
Ruang lingkup desain grafis
Secara garis besar, desain grafis meliputi:

- Percetakan/printing/media cetak meliputi desain buku, majalah, poster, pamflet, periklanan, majalah, surat kabar, tabloid dll
- Web Desain
- Animasi, Film
- desain arsitek, desain industri
Desain grafis dalam surat kabar
- Menciptakan Citra dan mempertahankannya secara visual
- Menciptakan daya tarik visual
- Memperkuat pesan berita
- Memudahkan bagi Pembaca
- Penyelaras visi dan misi media
Konsep Layout Surat Kabar
Penguasaan software
- Image Editor: Adobe Photoshop, Corel Photo Paint
- Vector Graphic: Corel Draw, Adobe Illustrator, Freehand
- Desktop Publishing: QuarkXpress, Adobe Pagemaker, Adobe Indesign
Unsur-unsur dalam melayout surat kabar
- Warna
- Typhografi
- Garis
- Foto
- Ilustrasi
- Ruang
Hal-hal yang diperhatikan pada saat melayout:
- Sederhana-simple
- Seimbang
- Keseragaman
- Nafas Rubrik
- Titik Fokus
- Target audiens/segmen pasar
- Tren desain
- Bedakan desain halaman berita umum dengan desain halaman khusus.
Untuk memadukan semua unsur dibutuhkan kreatifitas dari si desainer.
Beberapa pola layout surat kabar:
1. Pola Tradisional
- Formal Balance; berita disusun vertikal. Satu berita per kolom.
- Quadrant Design; ruang layout dibagi 4.
- Focus/Brace Design; menempatkan layout di daerah perpotongan diagonal.
- Circus/Razzle-Dazzle; hiruk pikuk. Semua judul saling menonjol, berebutan menarik mata pembaca.
2. Pola Kontemporer
- Functional Design; melayout tidak berdasarkan pola. Berubah sesuai kebutuhan halaman.
- Horizontal Design; menempatkan judul berita secara mendatar. Dari batas kiri hingga kanan halaman surat kabar.
- Modular Design; berita dalam kotak. Satu halaman bisa terdiri 2 kotak yang berisi 4 berita. Kekuatan layout ini terletak pada ukuran kotak dan penempatannya.
- Total/Single Theme; satu berita dalam satu halaman. Umumnya ini untuk format halaman majalah atau tabloid.
- Grid Design; melayout berita pada kolom yang tetap dengan ukuran yang tidak berubah. Umumnya layout ini berdasarkan pada guide/panduan format yang sudah disiapkan pada selembar kertas. Kekuatan layout ini terletak pada kombinasi berita vertikal dan horizontalnya.
Teknik Percetakan
Seorang layouter/desainer harus memahami teknologi percetakan. Termasuk di dalamnya mengenai separasi warna, kalkir, film, plate, mesin cetak.
Terdapat 4 model warna yang harus dipahami terkait proses percetakan:
- Bitmap
- Grayscale
- CMYK/Cyan, Magenta, Yellow, Black
Tiga warna di atas adalah model warna yang lazim digunakan dalam proses percetakan surat kabar.
- RGB / Red, Green, Blue
Warna RGB hanya bisa digunakan untuk proses direct printing. Model warna ini tidak bisa digunakan untuk separasi warna. Hindari RGB dalam proses desain surat kabar.
Terdapat 4 model proses percetakan koran yang lazim digunakan:
1. File Layout > Print HVS > Montase > Film > Montase > Cetak
2. File Layout > Kalkir > Montase > Plate >Cetak
3. File Layout > Filem > Montase > Plate > Cetak
4. File Layout > Plate > Cetak
Layouter/Desainer/Artistik/Art Dept.dalam Sistem Kerja Surat Kabar
Ruang Lingkup Tugas
Desainer dalam surat kabar juga disebut layouter, artistik atau juga art departement.
Para layouter/desainer ataupun tim artistik surat kabar merupakan salah satu divisi/departemen dari keseluruhan divisi/departemen yang ada dalam sebuah perusahaan penerbitan surat kabar.
Jumlah personil desainer dalam divisi artistik sangat tergantung kemampuan finansial dari perusahaan.
Ruang lingkup tugas para desainer di tiap-tiap perusahaan surat kabar juga berbeda-beda. Ruang lingkup tugas para desainer banyak dipengaruhi oleh tingkat kemapanan perusahaan.
Pengkategorian perusahaan surat kabar berdasarkan ruang lingkup tugas desainer:
1. Perusahaan Kecil
Ciri-ciri:
- Seorang desainer tidak bertugas mendesain halaman.
- Selain mendesain halaman dan menyetel foto, desainer akan merangkap tugas sebagai berikut:
• Setter, mengetik berita yang masuk dalam bentuk faks.
• Desain iklan, mendesain iklan yang terbit di halaman terkait.
• Montase hingga proses ke percetakan.
• Juga merangkap sebagai ‘tukang’ servis komputer.
• Bahkan ada juga yang merangkap sebagai wartawan.
- Ruang lingkup tugas desainer di sini tergantung negosiasi dengan perusahaan.
2. Perusahaan Menengah
Ciri-ciri:
- Umumnya tugas para desainer halaman sudah jelas.
- Batas tugas antar desainer halaman dengan desainer iklan juga sudah jelas.
- Desainer sudah memiliki ruang sendiri.
- Satu divisi artistik berjumlah 4-12 personel.
- Satu divisi artistik dipimpin seorang koordinator yang bertanggung jawab terhadap proses desain surat kabar secara keseluruhan.
- Tugas para desainer:
> Mendesain halaman sekaligus menyetel foto Bertanggung jawab terhadap out put desain baik dalam bentuk file, film maupun kalkir.
> Mendesain iklan yang tidak memungkinkan dikerjakan oleh para desainer iklan.
> Bertangggung jawab terhadap desain promosi perusahaan surat kabar tersebut.
> Mendesain setiap ilustrasi maupun skema yang menjadi pendukung berita.
> Membantu redaksi terkait browsing situs-situs untuk mencari foto-foto selebriti atau foto lainnya.
3. Perusahaan Besar
Untuk perusahaan setingkat ini, pembagian tugas antar divisi sudah sangat jelas. Bahkan untuk divisi artistik sendiri akan dikenal beberapa tingkatan tugas yang disesuaikan dengan tingkat kemampuan dan kreatifitas desainer. Fasilitas yang disediakan perusahaan untuk mendukung kreatifitas para desainer di sini juga sudah lengkap.
Ciri-ciri:
> Posisi koordinator artistik/desainer sudah setingkat dengan redaktur. Di sini akan terdapat istilah redaktur artistik ataupun art director.
> Satu divisi artistik berjumlah 15-30 personel.
> Satu kelompok yang bertugas sebagai illustrator.
> Satu kelompok yang bertugas sebagai desainer halaman.
> Satu kelompok yang bertugas sebagai editing foto.
Salary bagi Desainer surat kabar
Salary/honor yang diterima para desainer surat kabar bervariasi dan dipengaruhi oleh:
- Tingkat kemapanan perusahaan
- Tingkat kemampuan desainer
Jam Kerja
Umumnya para desainer halaman surat kabar harian bekerja dari pukul 19.00 wib hingga selesai, sekitar pukul 01.30 wib. Hal yang berbeda kalau para desainer bekerja pada media tabloid ataupun majalah.

0 komentar:

Posting Komentar

VAN's

cbox



My.Google My.Facebook My.Twitter

VAN's

Diberdayakan oleh Blogger.

Blogroll

free counters

TRANSLATE

Indonesian Blogger

Banner iskaruji dot com

VAN's

VAN's

VAN's