Mengenai Saya
Motivation : Memimpin Adalah Mendengarkan
Memimpin Adalah Mendengark an
oleh: Rahmat Tauvani
Kebanyakan orang cenderung lebihsenang membicarakan dirinya sendiri
dibandingkan mendengarkan. Hanya
orang-orang berpengaruh yang
memahami nilai luar biasa jadi
pendengar yang baik. Seperti yang
dikatakan senator Amerika Serikat,
Lyndon B. Johnson, Anda tidak akan
pernah belajar apa-apa jika Anda
terus bicara.
Kemampuan mendengarkan secara cerdas
merupakan kunci untuk dapat
mempengaruhi orang lain. Mendengarkan
memberikan manfaat dalam membangun
hubungan, meningkatkan pengetahuan,
membangkitkan ide, membangun
loyalitas dan menunjukan rasa hormat
kepada orang lain.
Sekilas mendengarkan orang lain
tampak hanya menguntungkan mereka,
tetapi dengan menjadi pendengar yang
baik, Anda sebenarnya menempatkan
diri pada posisi membantu diri
sendiri.
Melalui mendengarkan, Anda memiliki
kemampuan untuk mengembangkan
hubungan yang lebih kuat,
mengumpulkan informasi berharga dan
meningkatkan pemahaman Anda mengenai
diri sendiri dan orang lain.
Herb Cohen, seorang negosiator
terbaik dunia mengatakan:
"Mendengarkan secara efektif
membutuhkan lebih dari sekedar
mendengarkan kata-kata yang
disampaikan orang. Mendengarkan
menuntut Anda menemukan makna dan
pemahaman atas apa yang sedang
dikatakan. Lagi pula, makna bukan
terletak di dalam kata-kata,
melainkan di dalam seseorang."
Sobat, jadilah pendengar baik, sebelum
menjadi pembicara yang baik. :-)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
VAN's
Diberdayakan oleh Blogger.
Archives
-
▼
2014
(8)
-
▼
September
(7)
- Motivation : Menunda Kesenangan Demi Keberhasilan
- Motivation : Sahabat di Lingkup Pekerjaan
- Motivation : Setiap Orang Genius Pernah Jadi Orang...
- Motivation : Menghargai Nilai Waktu
- Motivation : Menepis Kabut Ketakutan
- Motivation : Memimpin Adalah Mendengarkan
- Motivation : Masalah Mendatangkan Makna Kehidupan
-
▼
September
(7)
0 komentar:
Posting Komentar